Jangan Sedih Gyan, Maradona Saja Pernah Gagal
Ya, penalti tersebut menjadi peluang emas "The Black Stars" untuk mencatat sejarah sebagai tim Afrika pertama yang mampu melaju hingga semifinal Piala Dunia. Sayang, Asamoah Gyan yang ditunjuk jadi algojo gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah bola sepakannya membentur mistar gawang dan memantul keluar lapangan.
Dan harus ditentukan lewat adu penalty setelah kedudukan akhir tetap 1-1. Dalam drama adu penalti ini, Uruguay yang meraih sukses. Dari lima penendangnya, "Albiceleste" sukses mencetak empat gol, sedangkan dua eksekutor Ghana gagal menjaringkan bola ke gawang Uruguay karena berhasil dihalau Muslera.
Skor adu penalti berakhir 4-2 untuk Uruguay. Atas kegagalnnya itu Asamoah Gyan merasa sangat bersalah terhadap tim dan rekan –rekannya yang telah berjuang keras di lapangan. Walau demikian tak seharusnya Asamoah putus asa dan berkecil hati. Sebab, pada beberapa Piala Dunia sebelumnya, para bintang top di jagad sepak bola ini juga pernah melakukan hal serupa, yaitu gagal mengeksekusi penalti. Bahkan bintang sekelas Diego Maradona dan Roberto Baggio pun pernaha gagal melakukan tendangan 11 meter ini.
Pemain –pemain top yang gagal mengeksekusi pinalti:
1. Diego Maradona (Argentina) - Maradona gagal mencetak gol ketika menjadi algojo tendangan penalti di perempat final melawan Yugoslavia pada Piala Dunia 1990. Tendangannya terlalu lemah sehingga bisa diselamatkan oleh penjaga gawang Tomislav Ivkovic. Tetapi, Argentina menjadi pemenang dalam adu penalti ini dengan skor 3-2.
2. Michael Platini (Perancis) - Platini gagal mencetak gol saat melawan Brasil di perempat final Piala Dunia 1986. Tetapi, Perancis menjadi pemenang adu tendangan penalti itu dengan skor 4-3.
3. Roberto Baggio (Italia) - Baggio gagal mencetak gol dalam drama adu penalti melawan Brasil di final Piala Dunia 1994. Tendangan bintang sepak bola Italia ini melambung jauh di atas mistar gawang.
4. Franco Baresi (Italia) - Baresi jadi eksekutor pertama dalam drama adu penalti melawan Brasil di final Piala Dunia 1994. Tendangan bek legendaris Italia ini melambung di atas mistar gawang. Brasil menang 3-2 dan jadi juara dunia.
5. Socrates (Brasil) - Socrates mempertahankan kebiasaannya ketika mengeksekusi penalti. Ternyata, kiper Perancis, Joel Bats, sudah mempelajarinya sehingga dengan jitu membaca arah tendangan Socrates. Ini terjadi ketika Perancis kalahkan Brasil di perempat final Piala Dunia 1986.
6. Zico (Brasil) - Kiper Perancis, Joel Bats, juga menyelamatkan gawang ketika Zico mengeksekusi tendangan penalti pada babak kedua pertandingan perempat final Piala Dunia 1986.
0 komentar:
Posting Komentar